-->

Partners

Kliping Kesehatan Bahaya Rokok dan Narkoba


KLIPING
KESEHATAN
“BAHAYA ROKOK DAN NARKOBA”

DISUSUN OLEH :
MUHAMMAD WENDRI OKTAVIO
ALWI MURTADHO
NUR PRAYOGI
ROHMAD NUR AFANUDIN
KELAS : VI

 PEMERINTAH KABUPATEN TUBAN
DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH DASAR NEGERI KEDUNG JAMBANGAN
TAHUN PELAJARAN 2017/2018

Bahaya Rokok dan Narkoba
Rokok juga salah satu hal pengancam terberat keselamatan atau kesehatan seseorang, baik itu si perokok sendiri ataupun perokok pasifnya ( orang sekitar perokok yang menghisap asap rokok dari perokok aktif). 
Namun mengapa masih banyak orang yang tetap menghisap rokok tanpa memikirkan bahaya untuknya dan untuk orang sekitarnya?, jawabannya pasti ada di diri kita masing-masing.
Saya pernah membaca satu artikel penelitian tentang bahaya merokok yang di kemukakan oleh salah satu pakar penelitian King's College London, bahwa dengan merokok itu dapat, merusak memori otak dan pembusukan walaupun dengan tinggkat yang tidak terlalu tinggi, sehingga sangat berbahaya bagi pola pikir dan daya ingat seseorang.
Bahaya menghisap rokok lainnya selain merusak otak adalah dapat menyebabkan seseorang terkena serangan darah tinggi atau hipertensi, penyakit jantung, kolestrol dalam tubuh meningkat, paru-paru, kelebihan berat badan, membahayakan janin bagi ibu hamil yang masih menghisap asap rokok, kanker dan masih banyak yang lainnya.
Nah sebenarnya zat-zat apa sajakah yang terkandung dalam rokok, yang dapat membahayakan tubuh dan menyebabkan tubuh kita terserang penyakit, mari kita lihat bersama-sama dibawah ini:

Kandungan Zat Kimia Yang Berbahaya dalam Sebungkus rokok
Dalam satu buah rokok ternyata menyimpan lebih dari 4rb elemen yang membahayakan, dan yang sudah positif dinyatakan berbahaya untuk kesehatan sekitar 200 elemen, kandungan berbahaya yang sangat popular dan pastinya sudah diketahui ialah adanya ZAT kimia seperti, Karbon Monoksida, NIkotin, Tar dan Timah Hitam atau nama kimianya ( PB).
Sebenarnya apa sajakah pengertian dari 4 jenis kandungan kimia diatas:
·         Karbon monoksida: suatu bahan kimia yang dihasilkan dari asap rokok (kepulan asap rokok)
·         Nikotin: adalah zat kimia yang bisa menenangkan seseorang, zat ini bisa membahayakan dan dapat menyebabkan kegemukan (walapun tidak secara langsung) dan yang mengerikan lagi nikotin adalah zat kimia (aditif) pemicu adanya penyempitan pembulu darah.
·         Tar : zak kimia aditif yang dapat menempel pada oragan tubuh paru paru karena sifat dari zat aditif ini (Tar) lengket.
·         PB : merupakan kandungan timah hitam yang terdapat pada satu batang rokok, dalam satu batang rokok PB (timah hitam) biasanya dalam satu bunting rokok diberikan PB 0,5ug.
Bahaya merokok sebenarnya sudah hampir semua dipaparkan diatas namun belum secara detailnya, berikut merupakan bahaya yang sewaktu-waktu mengancam kesehatan tubuh seorang perokok dan orang sekitarnya:
·         Rokok Membahayakan Paru-paru
Seorang perokok baik itu perokok pasif ataupun perokok aktif dapat mengalami resiko serangan penyakit paru-paru, penyakit paru paru ini biasanya akan mengakibatkan seseorang sulit untuk bernafas ( sesak nafas). Memang sebenarnya penyakit ini sangat berbahaya bagi kesehatan tubuh namun seseorang biasanya tidak menyadari bahwa dirinya sudah terkena gejala paru-paru dan mereka baru menyadarinya setelah dirinya benar-benar parah. Catatan penting: penyakit paru-paru yang sudah parah tidak ada obatnya kecuali hanya kuasa allah saja yang bisa menyembuhkannya.
·         Rokok dapat membayakan Tulang
Bahaya yang ditimbulkan oleh rokok banyak terjadi pada seorang wanita, karena jika menurut penelitian dan beberpa artikel yang pernah saya baca, hampir 6-10 persen kaum wanita yang meokok akan mengalami rapuh tulang (osteoporosis).
·         Menghisap Rokok Dapat Membahayakan Stroke & Jantung
Adanya zat kimia karbon monoksida dalam sebuntung rokok dapat mengakibatkan seseorang terkena serangan penyakit stroke & jantung . karbon monoksida yang dihasilkan dari asap rokok inilah yang akan membahayakan tubuh dan nantinya akan berdampak pada menumpuknya kolestrol di setiap arteri.
·         Menghisap Rokok Dapat Membahayakan Gigi & Mulut
Salah satu penyebab Gigi seseorang menjadi kuning ialah kebanyakan menghisap rokok, tak hanyagigi kuning bahkan bau mulutpun juga akan kita alami jika terlalu banyak menghisap rokok. Jika hanya menyebabkan mulut bau mungkin masih bisa diatasi dengan cara alami namun jika lama-kalamaan menghisap rokok maka akan menyebabkan kanker lidah, bibir dan tenggorokan.
·         Rokok dapat membayakan Kulit
Dengan terlalu banyak orang menghisap rokok, hal ini bisa mengurangi oksigen yang diperlukan oleh kulit, sehingga dapat mempercepat kerutan pada kulit tubuh.



·         Menghisap Rokok Dapat Menyebabkan Kanker
Rokok dapat memicu seseorang terserang penyakit Kanker, kanker yang bisa diakibatkan oleh asap rokok dan materi bahan lainnya adalah kanker lidah, kanker paru-paru, Kanker lambung dan yang terakhir kanker nasofaring.
Nah banyak bukan bahaya yang ditimbulkan oleh rokok, oleh karenannya jika anda seorang yang sudah hobi merokok mulai dari sekarang tinggalkan rokok jauh-jauh. karena mengingat bahaya merokok bukan hanya milik perokok aktif namun untuk perokok pasif juga.
Semoga anda yang sudah kecanduan merokok bisa terbebas dari rokok dan kita jadikan bumi ini dengan udara dan alam yang sejuk GO GREEN, semangat semangat heheh. Tak ada kata terlambat dan menyerah heheh. semoga bermanfaat.


Bahaya Narkoba bagi kesehatan. Narkoba sangatlah berbahaya bagi tubuh kita, Mari kita kenali Bahaya Narkoba bagi kesehatan. Narkoba dapat Menimbulkan rasa gelisah, Menimbulkan semangat, Membuat waktu terasa berjalan lambat, Dapat menyebabkan pinsan dan jantung berdepar kencang, dan masih banyak lagi.

Pengertian Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbahaya. Selain itu "narkoba"' istilah lain yang diperkenalkan khususnya oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang merupakan singkatan dari Narkotikaa, Psikotropika dan Zat Adiktif.
Semua istilah ini, baik "narkoba" ataupun "napza"' mengacu pada kelompok senyawa yang umumnya memiliki resiko kecanduan bagi penggunanya. Menurut pakar kesehatan, narkoba sebenarnya merupakan senyawa-senyawa psikotropika yang biasa dipakai untuk membius pasien saat hendak dioperasi atau obat-obatan untuk penyakit tetentu.
Namun kini persepsi itu disalah artikan akibat pemakaian di luar peruntukan dan sosis yang semestinya.
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa nyeri dan dapat menimbulkan ketergantungan ( Undang - Undang No. 22 tahun 1997).
A.     Bahaya Narkoba
a)      Pengertian Narkoba
Narkoba adlah singkatan dari narkotika dan obat/bahan berbaya lainnya. Kata lain dari narkoba adalah nafzah yang merupakan singkatan dari narkotika, psitroppika, dan zat adaktif.
Menurut orang – orang ahli kesehatan, narkoba sebenarnya penghilang rasa nyeri atau disebut psitropika. Namun kkini banyak terjadi penyalaguanan pemakaian narkoba.
Saat ini penyebaran narkoba sudah hamper tidak bisah dicegah, mengingat hamper seluruh penduduk dunia dapat dengan mudah narkoba dari oknum – oknum yang tidak bertanggung jawab.
b)     Sejarah Awal Narkoba
Jauh sebelum kamu lahir, yaitu sebelum masuk abad masehi, orang – orang Masopotamia telah membudidayakan tanaman lpoppy yang behasyat mengurangi nyeri dan member efek nyaman.
Zat ini dalam bahasa yunani disebut opium atabi candu. Penyebaran selanjutnya adalh ke India, Cina, dan wilayah – wilayah asia lainnya.
Pada tahun 1803 seorang apoter jerman yang benama Friendrier Wilhelim Sentuner berhasil mengisolasi bahan aktif oplum yang member epek narkotika dan diberi nama Morpin.
B.      Jenis – jenis Narkoba
Berdasarkan jenisnya, Nafzah dibedakan menjadi 3 katagori :
1.    Narkotika
2.    Psitropika
3.    Bahan Berbahaya
4.    a.      Narkotika
Narkotika berasal dari bahasa yunani narkoun yang berarti membuat lumpuh atau mati rasa
Menurut undang – undang RI NO. 22 / 1997 narkotika adalah zat atau lobat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman yang menyebabkan penurunan kesadaran, mengurang atau sampai menghilangkan nyri dan dapat menimbulkan ketergantungan dan kecanduan.


Jenis – jenis Narkotika :
1.      Opiate atau Opium (candu)
Opium merupakan candu kasar atau mentah yanmg didapat dari getah buah tanaman papaver samniterum yang dihisap / digores dan di biarkan mongering. Opium merupakan golongan narkotika alami yang sering digunakan dengan cara dihisap.
Pengaruh pemakaian opium pada pemakai adalah :
·         Menimbulkan rasa gelisah
·         Menimbulkan semangat
·         Membuat waktu terasa berjalan lambat
·         Merasa pusing, kehilangan keseimbangan, dan mabuk
·         Menimbulkan masalah kulit disekitar mulut dan hidung
2.      Morpin
Morpin merupakan zat aktif yang diperoleh dari candu melalui pengolahan secara kimia. Cara penggunaanya disuntikan ke tubuh.
Pengaruh pemakaian morpin pada pemakai adalah :
·         Rasa senang berlebihan
·         Merasa mual muntah, bingung
·         Menimbulkan keringat
·         Dapat menyebabkan pinsan dan jantung berdepar kencang
·         Mulut terasa kering dan wana muka berubah
3.      Demerol
Nama lain demerola adalah pethidna. Pemakaiannya dapat dielan atau disuntikkan. Demerol dijual dalam bentuk pil dan ciran tidak bewarna.
4.      Heroin atau Putaw
Zat ini lebih mudah menembus otak sehingga lebih kuat dari morfin itu sendiri.
Cirri –ciri orang yang sedang memakia heroin adalah:
·         Denyut nadi melambat
·         Tekanan darah menurun
·         Otot –otot menjadi lemas / relaks
·         Diapragma mata mengecil
5.       Ganja atau Kanabis
Ganja merupakan tanaman kanabis yang biasanya dipotong, dikeringkan, dipotong kecil – kecil dan dijgulung menjadi rokok yang disebut joints.

b.      Zat / Bahan Berbahaya

Bahan berbahaya adalah zat adektif yang bukan narkotika dan psitropika atau zat – zat baru hasil olahan manuasia yang menyebabkan kecanduan.
Jenis – jenis zat adaktif adalah sebgai berikut :
1)        Alcohol
Alcohol diperoleh dari hasil peragian/fermentasi madu, gula, sari buah, atau umbi – umbian. Dari pperagian tersebut dapat diperoleh alcohol sampai 15% tetapi dengan proses penyulinagn dapat dihasilkan alcohol lebih tinggi bahkan mencapai 100%.
Efek uang ditimbulkan alcohol :
·         Menghilang perasaan yang menhambata atau menghilangi
·         Merasa lebih tegar (tidak menemui masalah)
·         Banyak tertawa, tidak mampu berjalan, dan pingunya.
2)        Inhalasia atau Solver
Pengunaan menahu toloen yang terdapat pada lem dapat menimbulkan kerusakan fungsi kecerdasan otak.
Efek yang ditimbulkan :
·         Pada mulanya terasa sedikit merangsang
·         Bernapas menjadi lambata dan sulit
·         Terlihat mabuk dan jalan sempoyongan
·         Mual, batuk dan bersin – bersin
·         Kehilangan nafsu makan, halusinasi
c.       Bahaya Narkoba Bagi Pemakai
Narkoba juga dapat menimbulkan organ – organ tubuh, seperti otak, jantung, dan paru – paru.
Dari penampilan setiap penguna akan selalu tampak tidak sehat dan tidak baik, misalnya :
·         Penampilannya akan terlihat dekil atau tidak rapi.
·         Cara bicaranya ngawur atau tidak nyambung
·         Kurus dan tidak ada nafsu untuk makan.
Narkoba dapat merusak fisik
I.            Kerusakan otak
II.            Kerusakan pada jantung
Kerusakan jantung disebabkan oleh metode penggunaan narkoba tidak bersih atau sterile.
Dapat Merusak Mental
Dampak mental dari narkoba adalah mematrikan akal sehat para poenggunanya. Terutama yang sudah dalam tahap kecanduan.
Narkoba dapat merusak emosional.
Emosi seorang pecandu sangat jabil dan bisa berubah kapan saja
d.      Penangana dan Penyembuhan Ketergantungan Narkoba
Detoksifikasi Oploid Cepat dengan Anestesi (D.O.C.A)
D.O.C.A adalah cara mutahir detoksifikasi nerkoba yang efektif dan aman yang berkembang sauteni untuk penanggulangan awal ketergantungan Narkoba, cara ini mengeluarkan Narkoba dengan cepat sebanyak mungkin dari reseptornya diotak yang dipicu oleh obat lawannya selama kurang lebih 4 tahun.
Rehabilitas
Rumah salat ketergantungan obat dan ketempat rehabilitas menggunakan metode yang berbeda – beda di antaranya, Therapelitice Commonity, yaitu metode pendekatan yang mendampingi para mantan pecandu sehingga para mantan pecandu tersebut bercerita, bertanya, tidak merasa sendiri.
Dukunga Masyarakat
Pada umumnya, perasaan para mantan pecandu itu sangatlah sensitive merasa sendiri bila dibiarkan maka bukan tidak mungkin mereka akan kembali terjerumus, maka para mantan pecandu harus diberikan perhatian khusus dan jangan dikucilkan atau dilecehkan.
e.      Pencegahan Dari Pemakaian Narkoba
1.    Dapatkan informasi mengenai bahaya narkoba dari Koran, majalah, seminer dan lain – lain.
2.    Persiapan mental untuk menolak jika ditawarkan.
3.    Belajar berkata TIDAK kalau mendapat tawaran narkoba.
4.    Miliki cita – cita dalam hidup, sehingga hidupmu memiliki arah.
5.    Lakukanlah kegiatan posotof yang dapat menolong kamu untuk menjadi lebih mandiri, percaya diri, serta menyalurkan hobi secara berprestasi.
6.    Mendekati diri pada Tuhan dan mengembalikan segala masalah yang dihadapi kepada Tuhan.
Selain itu, agar tidak terjerumus narkoba, diperlukan pendekatan kognitif dari orang tua, sekolah, dan guru.
Pendekatan kognitif adalah pendekatan yang mencoba mengurangi persepsi negative tentang diri sendiri dengan cara mengubah kesalahan berfikir dan keyakinan yang keliru.


Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter